Aksi Buruh Freeport Picu Kenaikan Emas
Idris Rusadi Putra - Okezone
Sabtu, 9 Juli 2011 11:47 wib
0 84Email1
Ilustrasi
JAKARTA - Aksi mogok kerja oleh sekira 8 ribu pekerja di tambang Freeport, McMoRan Copper & Gold di Indonesia belum lama ini disinyalir akan terus mendongkrak naiknya harga emas.
Analyst PT Valbury Asia Futures Nico Omer Jonckheere mengatakan kasus yang terjadi di Freeport sekarang ini akan mengganggu supply emas, dan ini akan memicu naiknya harga emas.
“Apabila ini menganggu supply, harga emas cenderung akan naik,” ungkap Nico melalui pesan singkatnya kepada okezone, Sabtu (9/7/2011).
Dia juga mengatakan jika kasus Freeport ini terus berlanjut, dapat dipastikan harga emas akan melambung, dan bukan hanya itu, sekarang ini banyak sekali faktor yang akan memicu naiknya harga emas.
”Harga emas akan naik terus karena banyak sekali faktor yang mendukungnya, di antaranya ya tadi, berkurangnya supply (karena kasus Freeport),” pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya ribuan karyawan PT Freeport Indonesia yang dimotori Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) melakukan aksi mogok kerja.
Aksi mogok yang dilakukan di tambang Freeport, Timika, Papua, Senin 4 Juli lalu, menurut para karyawan, gaji mereka selama ini jauh di bawah gaji perusahaan MC Moran yang ada di berbagai negara.
Ribuan karyawan Freeport ini menduduki kantor tersebut sejak pagi dan telah memadati cek poin 25. Karyawan tampak mengenakan pita merah. Bahkan barisan kendaraan di pintu masuk cek poin mencapai satu kilometer. (nia)
(rhs)
Analyst PT Valbury Asia Futures Nico Omer Jonckheere mengatakan kasus yang terjadi di Freeport sekarang ini akan mengganggu supply emas, dan ini akan memicu naiknya harga emas.
“Apabila ini menganggu supply, harga emas cenderung akan naik,” ungkap Nico melalui pesan singkatnya kepada okezone, Sabtu (9/7/2011).
Dia juga mengatakan jika kasus Freeport ini terus berlanjut, dapat dipastikan harga emas akan melambung, dan bukan hanya itu, sekarang ini banyak sekali faktor yang akan memicu naiknya harga emas.
”Harga emas akan naik terus karena banyak sekali faktor yang mendukungnya, di antaranya ya tadi, berkurangnya supply (karena kasus Freeport),” pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya ribuan karyawan PT Freeport Indonesia yang dimotori Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) melakukan aksi mogok kerja.
Aksi mogok yang dilakukan di tambang Freeport, Timika, Papua, Senin 4 Juli lalu, menurut para karyawan, gaji mereka selama ini jauh di bawah gaji perusahaan MC Moran yang ada di berbagai negara.
Ribuan karyawan Freeport ini menduduki kantor tersebut sejak pagi dan telah memadati cek poin 25. Karyawan tampak mengenakan pita merah. Bahkan barisan kendaraan di pintu masuk cek poin mencapai satu kilometer. (nia)
(rhs)
No comments:
Post a Comment